Video Mesra Berujung Sanksi: Dua Pejabat Dinas Pendidikan Jombang Dicopot

23/08/2024 : 16.30 WIB

Jombang, 23 Agustus 2024 – Sebuah video yang memperlihatkan momen mesra antara Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Jombang, Senen, dengan sekretarisnya, Dian Yunitasari, viral di media sosial dan memicu gelombang reaksi publik. Dalam rekaman berdurasi singkat tersebut, keduanya tampak berada dalam situasi yang tidak mencerminkan etika pejabat publik, terutama dalam institusi yang berkaitan langsung dengan dunia pendidikan.

Merespons hal ini, Pemerintah Kabupaten Jombang bertindak cepat dengan membebastugaskan keduanya dari jabatan mereka. Keputusan ini diumumkan secara resmi pada 23 Agustus 2024 oleh Sekretariat Daerah Kabupaten Jombang. Pemerintah menyatakan bahwa langkah tersebut diambil untuk menjaga integritas institusi dan memberi ruang bagi proses pemeriksaan oleh Inspektorat Daerah yang saat ini tengah berjalan.

Penjabat Bupati Jombang menyampaikan bahwa pihaknya berkomitmen menjaga marwah birokrasi dan tidak akan mentoleransi perilaku yang mencoreng nilai-nilai moral, apalagi dilakukan oleh pejabat yang seharusnya menjadi teladan. "Kami menunggu hasil pemeriksaan internal, namun untuk sementara waktu keduanya dibebastugaskan demi menjaga netralitas proses," ujarnya dalam konferensi pers.

Di sisi lain, kejadian ini juga menimbulkan perbincangan luas di kalangan masyarakat Jombang dan pengguna media sosial. Banyak yang menyayangkan perilaku dua pejabat tersebut, mengingat posisi mereka sebagai tokoh penting dalam pengelolaan pendidikan di daerah. Warganet mempertanyakan sejauh mana seleksi dan pengawasan terhadap pejabat publik dilakukan oleh pemerintah daerah.

Pakar etika publik dari Universitas Airlangga menyatakan bahwa kasus seperti ini harus menjadi momentum perbaikan dalam sistem pembinaan aparatur sipil negara. "Bukan hanya persoalan hukum atau pelanggaran disiplin, tapi juga persoalan moralitas yang seharusnya menjadi fondasi utama dalam pelayanan publik, khususnya di sektor pendidikan," ujarnya.

Kasus video mesra yang melibatkan pejabat Dinas Pendidikan Jombang ini menjadi pengingat bahwa integritas pribadi pejabat publik tak bisa dipisahkan dari profesionalitas kerja mereka. Pemerintah daerah di seluruh Indonesia diharapkan menjadikan insiden ini sebagai pelajaran penting untuk memperkuat sistem pengawasan, pembinaan moral, dan etika dalam tubuh birokrasi agar kepercayaan publik terhadap institusi tetap terjaga.

Irawati Meitia berkontribusi dalam penulisan artikel ini.